• Twitter
  • Facebook
  • Google+
  • Instagram
  • Youtube

Minggu, 16 September 2012

The Story: "Kekelaman di dalam Kolam"

20 Agustus 2011, Aku dan beberapa kawanku pergi ke Purwakarta untuk merayakan Ultah Temanku. Kukira semua akan baik-baik saja disana. Saat tiba di kolam milik keluarganya, kami pun sangat gembira, sudah seperti baru lulus. Kami pun asyik bermain-main di dalam kolam itu, memang mirip diatas awan, apalagi dengan suhu senormal itu. Saya pun sadar jam sudah menunjukan pukul 12, yang artinya, panggilan dewa perut. Saya pun makan beragam makanan yang disediakan disana. Teman saya yang saya samarkan namanya menjadi Dikk, makan sebanyak-banyaknya. Saya pun melihatnya dan ketawa karena dia yang paling banyak makan. Menurut kawan-kawan saya, Dikk ini minum soda lebih dari normal. Dan kalo menurut saya itu dapat menimbulkan keram perut. Dikk pun langsung main lagi didalam kolam. Akhirnya,
Momen menegangkan bagi kami tiba di sore itu. Terdengar suara panik dari Microphone itu: "Pak, itu ditolong dulu itu, aduh,aduh, cepetan itu!!!". Saya pun panik pula dan saya langsung keluar kolam ke lokasi kejadian itu. Saat itu juga saya dan beberapa kawan saya disuruh bilas secepatnya dan berkumpul di zona utama. Saya pun akhirnya mendengar kata guru saya dari mic juga,: "Tuhan sudah berkehendak lain, jadi kita relakan saja". Teman-teman saya langsung menangis sedih, kami tak menyangka momen ini harus terjadi. Kami pun siap untuk pulang, saat itu kami harus menunggu di bus sekitar 20 menitan untuk menunggu ambulans. Saat kami bergerak kembali di Jakarta, teman-temanku pun masih menangis, saya pun berusaha membuat mereka berhenti menangis. Akhirnya, saat kami kembali di halaman sekolah, puluhan orangtua menangis, ibu guruku, pun tidaklah sanggup menahan tangisnya lagi. Sungguh itu diluar dugaan saya, Hal yang tadinya menjadi kebanggaan sendiri bagi kami, ternyata menjadi kesedihan sendiri bagi kami. Drama yang tadinya temanku minta, untuk saya rancang, dibatalkan. Belakangan saya tanyakan kepada sahabatku, sebut saja nama samarannya Drean, Dia menceritakan bahwa, Dikk saat itu tenggelam, dan sahabatku mengangkatnya ke tempat kejadian.

0 komentar:

Posting Komentar

Contact

Get in touch with me


Adress/Street

Cluster Sevilla D3/1 BSD City 15311 Serpong

Phone number

+(62) 812 9826 6468

Website

www.smarturl.it/cello